Saturday, July 13, 2013

Talent is Overrated

Menurut penelitan, orang yang ahli dalam suatu bidang, adalah yang telah menghabiskan waktu selama 10.000 jam di dalam bidangnya. Dulu sempet gue tulis di sini..

Teori itu dipatahkan oleh sebuah buku yang baru gue baca, judulnya 
"Talent is Overrated."
Sumpah ini buku keren banget, walaupun buku pinjeman..

Ternyata pengulangan 10.000 jam dalam suatu hal saja tidak cukup. Kita membutuhkan satu yang namanya “Deliberate Practice” atau, latihan yang direncanakan. Teori ini ditemukan oleh K Anders Ericsson. Kalau pengen baca penelitiannya, klik di sini .

Di buku ini, diceritakan, bagaimana Tiger Woods bisa menjadi master dalam bidang golf. Ternyata, dia tidak melakukan pukulan yang sama terus menerus. Tetapi dia mendesain latihannya, untuk selalu meningkat.



Sebagai contoh, ketika Ia berhasil melakukan pukulan biasa, ia akan mencoba memukul bola di pasir. Sangat susah pastinya. Tapi itulah deliberate practice.

Setelah gue, melihat di pengalaman gue. Gue juga melakukan deliberate practice, di basket. Ketika gue sudah lancar lay up kanan, ya gue latian lay up kiri. Kalau udah lancar dribble kanan, ya tambah dribble kiri.

Gue juga menerapkan prinsip yang sama dalam bisnis gue. Di bisnis Public Speaking gue misalnya, diawal gue berlatih terus agar lancar mengajar Public Speaking. Tapi setelah itu, ya gue harus naik level, dengan mengajari orang lain untuk mengajar. Sehingga, gue bisa berlatih skill lain, gue tetep dapet income dari Public Speaking Academy, tanpa gue harus mengajar di sana.

Practice doesn’t makes perfect, perfect practice (deliberate practice) makes perfect.

Nah sekarang pertanyaannya sederhana, apa yang ingin kita capai? Latihan apa yang harus kita desain untuk mencapai tujuan tersebut?

Semoga bermanfaat! Salam Dahsyat!

Follow me on twitter@AndreasBordes

No comments:

Post a Comment