Sunday, August 21, 2011

Pertemuan dengan Mr Bong Chandra ( part 2/2)

Setelah foto bareng dengan beliau, gue tidak lupa meminta tanda tangannya. Gue bawa kedua bukunya. :D


Ketika bertemu dengan Pak Bong, gue ga mau sia siain kesempatan itu. Karena gue mau mengikuti jejaknya, sukses di usia muda, gue ngomong, “Pak Bong, saya berumur 18 tahun, dan ingin menjadi seperti Anda.” Lalu beliau menjawab dengan senyuman ramahnya, “ooh boleh.”

Gue pun bertanya, “Pak Bong, dulu ketika umur 18 tahun, ngapain sih? Kok bisa menjadi seperti ini?”

Beliau pun menjawab, “dulu saya mulai bisnis bersama teman teman, ketika berumur 18 tahun.”

Gue pun langsung mendapat ide, ooh ternyata beliau udah mulai bisnis ketika umur 18 tahun. Pantesan bisa sukses di usia 20 tahun, ternyata beliau udah meniti karir sejak usia seperti itu. Berbeda dengan yang dilakukan remaja seumurannya.

Karena waktu break sisa sedikit, gue bertanya lagi kepada beliau, “Ada saran gak Pak Bong, untuk saya agar saya bisa menjadi seperti Anda?”

Beliau pun menjawab, “Selalu belajar, selalu ikut seminar seminar, baca baca buku motivasi. Intinya selalu belajar dan belajar.. Oke, saya siap siap ke panggung dulu ya?“

Dengan muka penuh kekaguman, gue jawab, “Iya Pak Bong, silahkan. Terima kasih Pak Bong.”

Gue pun kembali ke kursi dengan senang dan riang. :D Semenjak itu, gue bertekad akan belajar kepada orang orang sukses, membaca buku buku motivasi, dan selalu take action, seperti yang dilakukan oleh Pak Bong.

Ketika seminar usai, setelah hampir semua peserta seminar meminta foto dan tanda tangan Pak Bong, Pak Bong terlihat sendirian. Gue mendekati beliau, dan bertanya (lagi) kepada beliau, “Pak Bong, ketika umur 19 tahun, Pak Bong ngapain aja?”

Beliau pun menjawab, “Saya ketika umur 19 tahun, pernah bisnis MLM." Gue langsung teringat oleh suatu seminar, bahwa kalau mau latihan mental berbisnis, ikut bisnis MLM. Dan mungkin itulah yang Pak Bong lakukan, melatih mental nya sejak dini.

Itu adalah jawaban terakhir dari beliau, setelah itu, beliau menemui Bro Michael, untuk mengejar pesawat. Karena Beliau harus kembali ke Jakarta.

Beliau pun tersenyum pada kami para panitia, sambil melambaikan tangan. Dan saya tersenyum, sambil berbicara agak keras, “TERIMA KASIH BANYAK PAK BONG!!”

Ini foto gue bersama Pak Bong Chandra, dan beberapa panitia lain:


===

Kemaren gue juga sempet ngajak beberapa mahasiswa UC ke seminar ini. Begitu menyenangkan bisa membuat mereka terinspirasi melalui seminar ini. Di foto ini, kami semua menunjukkan 3 jari, yang membentuk huruf E, yang berarti Entrepeneur.



Semoga setahun lagi, aku yang berada di panggung itu, dan bisa menginspirasi dan merubah kehidupan orang banyak. Amin.

Life is full of miracle!

No comments:

Post a Comment